Bergaun Daun


Berhadap itu dedaun
Buntu celah sikap mengayun
Alangkah begitu anggun
Membatu tanah melesap embun

Yang demikian ini sukar
Berkian ladang berlini sabar
Sang dian gelimuni akar
Pejatian kembang nurani tebar

Manakala engkau senyum
Terbela sendiri dengan harum
Menghela kan duri-duri momentum
Jala diri pemandang-pandangan mesum

Maka rapikanlah dengan gemulai
Bilah pusaka jangan menjulai
Cempaka pilah dan nilai
Hendaklah dian nirlalai;